Warisan dan persepsi sejarah Alfred_Russel_Wallace

jmpl|kiri|lurus|Wallace dan tanda tangannya di halaman depan Darwinism (1889).

Sebagai hasil dari tulisannya, pada saat wafatnya Wallace telah menjadi seorang tokoh ternama selama bertahun-tahun baik sebagai seorang ilmuwan maupun aktivis sosial. Beliau sering dicari para jurnalis dan kalangan lainnya untuk diminta pendapatnya tentang beragam topik.[159] Beliau menerima gelar doktor kehormatan dan sejumlah penghargaan profesional seperti Royal Medal dari Royal Society (tahun 1868) dan Darwin Medal (tahun 1890),[160] serta Order of Merit pada tahun 1908.[161] Di atas segalanya, peranan Wallace sebagai rekan penemu seleksi alam dan karyanya dalam zoogeografi menandakan bahawa beliau adalah seorang figur yang luar biasa. Tidak ada keraguan bahawa beliau adalah salah seorang penjelajah sejarah alam terbesar dari abad ke-19. Kendati demikian ketenarannya memudar dengan cepat setelah wafatnya. Untuk waktu yang lama beliau diperlakukan sebagai sosok yang relatif tidak jelas dalam sejarah ilmu pengetahuan.[114] Sejumlah alasan telah dikemukakan atas kekurangan perhatian ini, misalnya kerendahan hatinya, kesediaannya untuk membela berbagai hal yang tidak populer tanpa mempedulikan reputasinya sendiri, dan ketidaknyamanan dari banyak komunitas ilmiah kerana ide-idenya yang tidak lazim.

Baru-baru ini sosoknya menjadi agak lebih jelas dengan diterbitkannya beberapa buku biografi tentangnya, serta berbagai antologi tulisan-tulisannya. Pada tahun 2007 seorang kritikus literer majalah New Yorker mendapati bahawa lima dari biografi tersebut dan dua dari antologinya telah diterbitkan sejak tahun 2000.[162] Ada juga sebuah situs web yang dibuat sebagai dedikasi untuk keilmuan Wallace.[163] Dalam sebuah buku tahun 2010, seorang aktivis lingkungan hidup bernama Tim Flannery mengklaim bahawa Wallace adalah "ilmuwan modern pertama yang memahami betapa pentingnya kerja sama demi kelangsungan hidup kita";[164] beliau mengemukakan bahawa pemahaman Wallace tentang seleksi alam dan karyanya kemudian tentang atmosfer dipandang sebagai cikal bakal pemikiran ekologis modern.

Natural History Museum, London, mengkoordinasikan acara-acara peringatan seabad Wallace di seluruh dunia dalam prokek 'Wallace100' pada tahun 2013.[165][166] Pada 24 Januari potret dirinya diresmikan di aula utama museum tersebut oleh Bill Bailey, seorang pengagum beratnya.[167] Dalam sebuah program BBC Two berjudul "Bill Bailey's Jungle Hero" (pertama kali disiarkan tanggal 21 April 2013), Bailey mengungkapkan bagaimana Wallace memecahkan evolusi dengan mengunjungi kembali tempat-tempat di mana Wallace menemukan spesies eksotik. Episode pertama menampilkan orang utan dan katak terbang dalam perjalanan Bailey di Pulau Kalimantan. Episode kedua menampilkan burung cenderawasih.[168] Pada tanggal 7 November 2013, saat peringatan 100 tahun wafatnya Wallace, David Attenborough meresmikan sebuah patung Wallace di museum tersebut.[169] Patung tersebut disumbangkan oleh A. R. Wallace Memorial Fund,[170] dan dipahat oleh Anthony Smith. Wallace dirupakan dalam patung tersebut sebagai seorang pemuda yang sedang melakukan pengumpulan. Bulan November 2013 juga ditandai dengan penayangan perdana The Animated Life of A. R. Wallace, sebuah film animasi boneka kertas yang didedikasikan untuk peringatan seratus tahun Wallace.[171]

Rujukan

WikiPedia: Alfred_Russel_Wallace http://www.100welshheroes.com/en/biography/alfredr... http://quigleyscabinet.blogspot.com/2010/07/cabine... http://www.livescience.com/18115-alfred-russel-wal... http://www.michaelshermer.com/darwins-shadow/excer... http://ngm.nationalgeographic.com/2008/12/wallace/... http://www.nature.com/news/shipping-timetables-deb... http://www.newyorker.com/arts/critics/atlarge/2007... http://www.nytimes.com/2013/11/05/opinion/the-anim... http://opwall.com/about-us/alfred-russel-wallace-g... http://www.space.com/13510-water-mars-search-life....